Romantisnya Reza Bikin Tato "Wonder Woman" Maya

Pasangan Maya Miranda Ambarsari dan Andreas Reza memang pantas disebut sebagai pasangan yang kompak dan romantis. Keromantisasnnya tidak hanya terlihat dari momen kebersamaan diantara keduanya, bahkan dalam hal-hal sederhana yang terkadang rada nyeleneh tak terpikirkan oleh orang lain. Apalagi sejak putra satu-satunya Muhammad Khalifah Nasif melanjutkan pendidikannya ke luar kota, Maya dan Reza sering menghabiskan waktu berdua dengan melakukan hal-hal seru dan lucu untuk menghilangkan rasa sepi ditinggal putranya.

salah satu hal seru yang dilakukan ialah ketika Reza yang tidak ingin ketinggalan dengan sang istri yang sempat membuat tato kontemporer berupa naga hitam di pundak belakangnya.

Reza tak segan-segan membuat tato kontemporer berupa sketsa wajah Maya di lengan atasnya. Uniknya, tato tersebut menggambarkan sketsa Maya dengan tampilan yang gagah dan macho, lengkap dengan tato disekujur tubuh sambil memegang pistol di tangan kiri dan kanannya layaknya seorang wonder woman.

"Begini nih kalau suami cinta istri, bikin tato temporari yang gambarnya muka istri, ehmmm romantis sih tapi di tato ituuuu, aku koq jadi gagah dan macho sangaaattt yaaaa....," tuturnya.

Lebih lanjut Maya mengatakan bahwa tato tersebut seolah menggambarkan gaya aslinya Maya menurut pandangan Reza.

"Katanya sih ini memang gambaran asli gaya dan sifat istrinyaaa... Ealaaahh, kalau gitu besok-besok aku jadi wonder woman ahhhhhh," ucapnya sambil bercanda.

"Saturday is our fun silly day!! Life is good, life is alive."

Keromantisan yang seru dan unik ala Maya dan Reza ini tentu saja mengundang ragam komentar.

Misalnya saja yang disampaikan oleh Irma Setyowati yang menilai ide tersebut sangat keren. "hahahah keren ah idenya," tulis Irma yang kemudian dibalas Maya "ide suami istri yang lagi kurang kerjaannn :p,"

Banyak pula yang menilai hal tersebut lucu dan romantis.

"Maya Mayaa ya ampun so sweet bangeet ya mba, Reza.. pokoknya mba Maya dan mas Reza romantic couple deh ahhh, sukakk liatnya berdua," ujar ipienkpoetry