Kisah Inspiratif Maya Miranda Ambasari Akuisisi Galangan Kapal Milik Asing

Kisah Inspiratif Maya Miranda Ambasari Akuisisi Galangan Kapal Milik Asing

Kiprah perempuan Indonesia di dunia usaha saat ini sudah perlu tidak diragukan lagi. Mereka bahkan dapat sukses di dunia yang selama ini identik dengan laki-laki. Salah satunya seperti yang dibuktikan oleh Maya Miranda Ambarsari.

Perempuan kelahiran 9 Juli 1973 ini berhasil mengakuisisi perusahaan galangan kapal PT Batamec Shipyard yang semula dimiliki oleh perusahaan asing atau Penanaman Modal Asing (PMA) menjadi perusahaan nasional atau Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).

“Setelah lebih dari 35 tahun menjadi PMA, akhirnya PT Batamec Shipyard resmi menjadi perusahaan milik anak bangsa. Perusahaan lokal dengan skala internasional. Saya optimistis Batamec bisa menjadi market leader untuk perusahaan galangan kapal di Indonesia," ujar Maya Miranda Ambarsari, Presiden Direktur PT Batamec Shipyard.

Batamec Shipyard merupakan salah satu perusahaan galangan kapal terbesar di Indonesia yang bergerak di bidang pembangunan kapal baru, perbaikan, dan konversi kapal.


1. Dinyinyirin Karena Akuisisi Batamec yang Sempat Kolaps

Maya mengaku sempat mendapat nyinyiran dari rekan-rekan bisnisnya saat hendak mengakuisisi perusahaan galangan kapal PT Batamec Shipyard. Pasalnya, perusahaan galangan kapal sudah 35 tahun dikuasai asing (PMA) ini hampir saja kolaps bahkan sudah tidak beroperasi lebih dari satu tahun.

"Tapi saya yakin, Insya Allah bisa. Buktinya dengan izin Allah, sekarang bisa, doakan ya," ungkapnya.


2. Buka Lapangan Kerja Sebesar-Besarnya

Maya menuturkan salah satu yang membuatnya semangat mengambil perusahaan itu ialah, besarnya jumlah tenaga kerja yang ada di dalamnya. Kini dengan keberanian dan ketulusannya, perusahaan itu, menjadi galangan kapal merah putih berskala internasional.

Bahkan dia optimistis, setelah menjadi perusahaan nasional, Batamec bisa membawa kejayaan Indonesia pada bidang perkapalan di mata dunia.

"Selain tentunya dapat menyerap tenaga kerja dan membuka lapangan pekerjaan yang akan membangun perekonomian,” tutur istri dari Andreas Reza ini.


3. Dapat Kepercayaan dari TNI AL Siapkan Alutsista Kapal

Segala pengorbanan dan kerja keras yang dilakukan oleh Maya dan tim berbuah hasil. PT Batamec Shipyard dipercaya oleh TNI Angkatan Laut sebagai salah satu perusahaan galangan kapal nasional yang menyediakan pengadaan Alutsista berupa satu unit kapal yang dirancang sebagai Kapal Bantu Cair (BCM).

Maya mengatakan bahwa Kapal BCM 4 berkapasitas 5.500 ton tersebut merupakan kapal kedua yang dibangun Batamec untuk kebutuhan TN AL. Batamec juga diharapkan dapat meningkatkan mutu dan kemampuan kapal perang dalam negeri yang berteknologi tinggi.

"Alhamdulillah, setelah kita akuisisi, perusahaan galangan kapal yang semula nyaris kolaps itu, kini sudah mulai  kembali bergairah. Pekerjaan pun mulai datang, para pegawai kembali bersemangat," ujar Maya.

Maya berharap Batamec akan semakin bertumbuh sehingga dapat menyerap lebih besar jumlah tenaga kerja di Indonesia, khususnya di Batam. Pemilik yang juga President Director PT.Batamec Shipyard ini mengatakan galangan kapal miiliknya tersebut mampu memproduksi beragam jenis kapal.

sumber : https://hypeabis.id/read/202-dewi-andriani/inspiratif-kisah-maya-miranda-ambarsari-akuisisi-galangan-kapal-milik-asing

Sumber : https://mayamirandaambarsari.com/kisah-inspiratif-maya-miranda-ambasari-akuisisi-galangan-kapal-milik-asing-detail-435641